ini senjamu....

Tidak perlu bertanya
Dmana?
Atau
Knp?
Langit yg kau tatap itu msh indah
Warnanya pun tidak berubah
Dan bersyukurlah usia msh setia menemanimu
Dengan atau tanpa lelah
Begitupun cinta,akan tampak mekar jika kau sirami kembali
Lalu untuk apa putus asa?

Langit hanya menjauh sesaat
Memberi kesempatan pada senja menemanimu
Mungkin kau sedang galau
Sehingga kau berpikir senja tidak ada
Padahal senja telah berusaha setia untuk tetap ada
Melawan hujan yg memaksanya menyingkir
Dengan bahasa cahayanya yang sangat kau kenal
Hingga menghantarkanmu pada malam
Bukan untuk menyakitimu
Tapi menyelimutimu dengan kasihnya
Lalu kenapa masih ada air mata dikelopak indahmu?

Sudahlah…,
Usia tidak perlu dipertanyakan
Akan lepas atau bertahan pada tongkatnya
Itu kuasa Tuhan
Meninggalkanmu pun masih berharap kau tetap tersenyum
Sambil memberi isyarat,
Bahwa esok
Langit tetap milikmu dng keindahannya
Senja tetap harapanmu dengan keelokannya
Dan malam,
Tetap setia dengan hangatnya membawa cinta

Sekalipun usia berbisik kepadamu…
Dia hanya sekedar mengingatkanmu
“Jangan kau sia siakan harimu”
Lalu kenapa cinta masih menjadi pertanyaan?
Sementara usia sudah mengingatkanmu
Bukan mengajakmu…..

Sudahlah…,
Jangan berpikir membenamkan cinta itu
Senja tidak akan rela
Melihat kau terluka